Reportika.co.id || Kota Bekasi – Masih tercemarnya kali Bekasi yang belum terselesaikan dan masih hitam pekat juga berbau hingga Perumda Patriot terkena imbas akibat tercemarnya kali Bekasi yang peruntukannya untuk air baku hingga kini di peralihkan dari kali Bekasi ke kalimalang.
Peralihan ini diresmikan di Saluran Irigasi Palanta, Jalan Veteran, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Senin (18/09/2023).
Direktur Utama Perumda Tirta Patriot, Ali Imam Fariadi mengatakan,saat disela sela peninjauan kali dengan berwarna hitam pekat air kali bekasi sejak 13 September 2023 sampai sekarang belum teratasi.
“Walaupun kami adalah korban, namun selalu disalahkan dan selalu dituntut,”papar Aweng sapaan akrab Dirut Perumda Tirta Patriot.
Alhamdulillah dengan gerak cepat timnya, dan dengan dukungan Pemkot Bekasi yang concern terhadap permasalahan air, maka pihaknya melakukan relokasi air baku dari kali Bekasi ke kalimalang.
Tentu menurutnya semua ini butuh dukungan pemerintah pusat, Jabar dan Kota Bekasi, terkait layanan perumda kepada pelanggan Tirta Patriot.
Tempat yang sama, Walikota Bekasi, Tri Adhianto mengatakan bahwa pasokan air bersih yang berkurang jadi sorotan. Oleh karna itu dengan adanya pemisahan antara Bhagasasi ke Tirta Patriot terdapat puluhan ribu pelanggan terdampak.
“Instagram saya banyak komentar seputar kekurangan air bersih. insya Allah ABT 2024 bisa menyelesaikan persoalan ini dengan anggaran sekitar Rp35 Miliar,” ungkap Tri Adhianto.
Menurutnya ini adalah persoalan tahunan. Misi yang sama tentu kita berikan pelayanan yang sama kepada masyarakat. “Ini adalah salah satu langkah Kota Bekasi menjadi kota yang sehat,” pungkasnya.(Sule)