Reportika || Kota Bekasi – Niatnya tebar pesona didepan pedagang pasar, akan tetapi aksi Calon Wali Kota Heri Koswara (Herkos) yang menyambangi Pasar Kranji Baru justru menuai cibiran negatif sejumlah pedagang.
Peristiwa ini terjadi saat sebelum Herkos menuju arena deklarasi, sosok Herkos menyambangi pasar Kranji Baru, Minggu 25 Agustus 2024 pagi. Miris, kedatangan Heri Koswara yang kader PKS ini justru meninggalkan cerita pahit dimata para pedagang.
“Kehadiran Heri Koswara sebagai Calon Wali Kota dari Partai PKS, membuat pedagang Pasar Kranji kecewa dan marah, tidak membawa manfaat bagi para pedagang, melainkan dagangannya sepi dari pembeli, yang ada hanya kumpulan orang tapi tidak ada niat untuk belanja, dan mengganggu pembeli yang lain,” ucap salah seorang pedagang Ikan yang enggan disebut namanya kepada media.
Dari informasi yang dihimpun sejumlah pedagang, kehadiran Calon Wali Kota Bekasi Heri Koswara ke Pasar Kranji Baru atas inisiatif Pengurus Rukun Warga Pasar (RWP) Pasar Kranji Baru.
“Area Pasar Kranji Baru kerap dijadikan Ajang politik. Bukan nya untuk membina para pedagang, melainkan cari popularitas di mata Calon Wali Kota Bekasi, dengan adanya kegiatan tersebut,” ujar Ahmad Supendi salah satu pegiat Pasar Kranji yang selama ini turut memperjuangkan nasib para pedagang.
Terkait situasi ini, para pedagang sayuran meminta kepada Kepala Unit Pasar Kranji Baru selaku penanggung jawab Pasar Kranji Baru, kiranya untuk menegur.
“Apa yang dilakukan pengurus, itu jelas tidak mematuhi Surat Keputusan dari Dinas,” ujar pedagang sayuran yang namanya minta tidak disebut.
Sule
