Reportika.co.id || Kota Bekasi – Puluhan mahasiswa menggelar aksi di depan pintu gerbang pemerintah Kota Bekasi berujung ricuh, dimana aksi tersebut masa mendesak masuk ke Kantor menemui Pj Gani Muhammad sebagai Wali Kota Bekasi.
Aksi mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bekasi tersebut atas dasar kekecewaan selama masa kepemimpinan Pj. Raden Gani Muhammad menjadi Walikota Bekasi yang masih banyak kasus belum juga bisa terselesaikan.
Mereka meminta 12 SKPD dihadirkan dan menjawab apa yang sudah menjadi tuntutan para aksi mahasiswa yang selama ini dalam kepimpinan belum bisa menyelesaikannya, dan pemutusan kontrak kerjasama antara pasar Kranji Baru dengan PT. ABB, menyebabkan adanya indikasi kasus korupsi di dalamnya.
Koordinator aksi massa, Dicky Armanda mengatakan alasannya ada 12 SKPD yang bermasalah, pada kepemimpinan Raden Gani Muhammad yang tidak becus
“Yang paling arjen yang kita ketahui terkait permasalahan revitalisasi pasar Kranji Baru dan permasalahan di Dinas Sosial, Dinas Kesehatan,RSUD Kota Bekasi, Disnaker Kota Bekasi,Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dispora, untuk dilakukan evaluasi karena gagal menjalankan pemerintahannya,” ungkap
Sebagai informasi, aksi tersebut dilakukan guna meminta Penjabat (Pj) Walikota Bekasi, Raden Gani Muhammad untuk melakukan evaluasi ke 12 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Sule