Sudah Diizinkan Tinggal, Malah Memiliki Hingga Keluarkan Sajam, Pemilik Tanah Lapor Polisi

Reportika.co.id || Morowali, Sulteng – Meroketnya harga tanah di wilayah Kabupaten Morowali yang berkisar 8 Ratusan Ribu per meter persegi, membuat sebagian warga harus waspada dengan lokasi tanah miliknya.


Pasalnya sejumlah oknum Mafia jual beli tanah, mengaku pemilik, padahal hanya sebagai perantara. Bahkan sadisnya, ada oknum hanya dipercayakan menjaga, lama kelamaan mengakui bahwa tanah yang ditinggalinya adalah miliknya. Aneh bin ajaib.

Seperti yang terjadi di Desa Lalampu Kecamatan Bahodopi, dimana Salah seorang oknum yang berinisial DG, secara frontal melupakan emosinya hingga mengeluarkan badik (senjata sejenis golok_red) mengajak berkelahi terhadap pemilik tanah Berinisial asli berinisial EI, Padahal sebelumnya EI, lah yang menolong DG yakni memberikan kesempatan kepada DG untuk tinggal dilokasi tanahnya.

Peristiwa itu bermula ketika EI berkunjung ke lokasi yang ditinggali DG bersilaturahim membicarakan terkait tanah yang telah di akuinya, padahal tanah itu secara adminstrasi masih sah dimiliki oleh EI.

Namun hebatnya, ketika bertemu malah DG spontan memaki maki EI dengan perkataan yang tidak sesuai kenyataan. EI, yang merasa posisi nya benar tetap bertahan ditempat dalam situasi kegaduhan itu mengundang respon dari orang-orang yang berada disekitar lokasi. Untung saja peristiwa itu dapat diredam berkat tokoh masyarakat setempat.

Ei yang dikonfirmasi terkait penyerobotan tanah itu, membenarkan bawa DG telah menyerobot tanahnya.

“Saya bingung dengan DG, kenapa tiba-tiba seperti itu Reaksinya, padahal DG tidak menyadari bahwa tanah yang diakuinya sah milik saya sesuai adminstrasi dokumen kepemilikan,” tutur EI kepada wartawan.

“Jujur saja, perihal tersebut sudah saya laporkan ke pihak yang berwajib, saat ini saya berharap agar pihak yang berwenang segera menindak lanjuti. Agar semuanya berjalan lancar aman terkendali,” tandasnya.

“Mengingat jangan lagi ada kejadian seperti itu, mengakui pemilik lokasi tanah padahal hanya numpang tinggal,” Pungkasnya.

Darman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *