Reportika.co.id || Lampung Selatan, Lampung – Angin puting beliung yang di sertai hujan deras di Dusun Indakgri Desa Tanjung Sari Kecamatan Palas Kabupaten Lampung Selatan telah merusak 15 rumah, warga sekitar dari 15 rumah ada 2 rumah yang kondisinya rusak berat, 13 rumah lainnya dengan kerusakan ringan
Sujarwo Kepala Desa Tanjung Sari mengatakan kejadian angin puting beliuang yang di sertai hujan deras terjadi pada pukul 12.30 WIB siang angin puting beliuang dan hujan deras datangnya secara mendadak dan langsung memporakporandakan belasan rumah warga serta menumbangkan pohon pohon kayu yang di lewati angin Puting beliung semuanya porakporanda
“Dari 15 rumah yang terkenah puting beliung ada 2 rumah yang kondisinya rusak berat, 1 rumah Susiama (64) warga Dusun Indakgri RT 02, kondisi rumahnya yang terkena adalah di bagian samping L dari dinding sampai atapnya rusak berat, dan 1 rumah lagi di Dusun Solo yang letaknya berbatasan dengan Desa, Bangunan ini masih kami data sedangkan 13 rumah lainnya kondisi kerusakan ringan,” Ujar Kades Tanjung Sari Sujarwo.
“Dengan musibah ini kami pihak pemerintahan Desa akan berupaya untuk membantu meringankan masyarakat yang terkena bencana puting beliung dan hujan deras, tadi kejadian yang menimpah masyarakat ini sudah kita laporkan kepada Dimas Sosial Kabupaten Lampung Selatan untuk di tindak lanjuti,” Paparnya.
“Saya sangat berharap kepada masyarakat yang terkena musibah ini agar dapat tabah dan menerima apa yang telah terjadi musibah bencana ini tidak kita kehendaki ini mungkin ujian allah yang di berikan kepada kita, kejadian angin puting beliung dan hujan deras datangnya secara tiba tiba untung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa,” Ujarnya.
Susiama (64) warga Dusun Indakgri RT 02 yang rumahnya terkena mengatakan, jika dirinya bingung untuk memperbaiki rumahnya tersebut.
“Dengan kondisi rumah saya yang rusak parah ini saya bingung mas untuk membetulkannya kembali, yang mana dindingnya rusak berat atapnya juga sudah hancur semua ini berdampak ke rumah induk dindingnya ada yang retak,” Ujarnya.
“Saya ini orang enggak punya mas bagaimana saya mau membentulkan rumah ini kembali, saya hanya bisa berharap kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan agar dapat membantu saya untuk memperbaiki rumah saya ini, habis kepada siapa lagi saya mengajukan permohonan bantuan agar dapat memperbaiki rumah saya,” Pungkasnya.
Agusnadi