Reportika || Kab Morowali – Warga yang telah lama menantikan adanya akses jalan transportasi menuju Desa Buleleng akhirnya saat ini impian itu terwujud, hadirnya PT Transon Bumindo Recources di Desa Laronai. Selain membuka lapangan kerja saat ini perusahaan tersebut juga membuka akses transportasi dengan membangun infrastruktur jalan bagi masyarakat.
Pembangunan infrstruktur jalan tersebut menelan anggaran 17 Miliar membuat warga setempat bangga dan senang karena kedepanya tidak lagi terkendala dengan masalah jalan. Bila dibandingkan dengan sebelum dibuatkan jalan sebagian warga kesal akibat jalan selain dari berlubang biasanya dihantam banjir yang berdampak kerusakan total lumpur tidak terhindarkan.
Salah seorang tokoh masyarakat setempat yang namanya tidak mau dipublikasikan mengatakan “Kami bangga terhadap pihak perusahaan karena selama ini kami sangat berharap agar akses jalan khsususnya menuju desa tetangga normal seperti desa lainya. Adanya perusaan didesa kami selain membantu mengurangi pengangguran perusahaan juga mebuatkan jalan untuk warga semoga saja kedepanya bukan hanya jalan yang diberikan kemasayarakat namun bentuk pemberdayaan lainya.” ungkapnya.
Ditempat terpisah, perwakilan Perusahaan melalui jubirnya membenarkan bahwa pembuatan jalan tersebut kurang lebih sepanjang 2 kilometer dengan menelan anggaran miliaran untuk masayarakat setempat.
Pembuatan jalan tersebut murni untuk kepentingan dankebutuhan warga setempat bukan untuk perusahaan.
Olehnya kata Mr yang. Perusahaan kami selama ini melaksanakan program kerja sesuai aturan dan mekanisme perusahaan jadi bila ada anggapan miring ataupun menganggap perusahaan menyalahi aturan mohon untuk saling konfirmasi.
“Silahkan melihat langsung apa saja yang telah dilaksanakan pihak perusahaan terhadap warga setempat.” terangnya
Selanjutnya pihak perusahaan juga meminta baik terhadap masyarakat maupun pemerintah agar saling kerja sama demi berlangsungnya program perusahaan kedepan tentunya keberhasilan perusahan juga menjadi keberhasilan warga dan Pemerintah demi kemajuan wilayah Morowali.
Diakhir wanwancara melalui jubirnya setiap kaum pers yang mengekspos pemberitaan baiknya melakukan konfirmasi sehingga terlahir keseimbangan pemberitaan. Demikian.
Mariam