Reportika.co.id || Bekasi – Menyambut pergantian tahun baru Islam 1444 Hijriah, ratusan warga Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat turun kejalan menggelar pawai obor berkeliling Jalan Raya Fatahillah hingga Jalan Raya Imam Bonjol, Jumat (29/7/2022).
Tradisi mengarak obor atau biasa disebut pawai obor tersebut, rutin dilaksanakan tiap tahun oleh warga Kalijaya, sejak 15 tahun terakhir. Terutama, sejak dipelopori oleh para Jamaah Mushola Nurul Iman yang ada di Kampung Ketapang RT 001 RW 002, Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat.
Menurut Ustad Jumali, agenda tahunan yang rutin dilaksanakan dalam rangka menyambut tahun baru Islam, merupakan bagian syiar Islam, terutama dalam mengenalkan tradisi menyambut tahun baru Islam kepada anak-anak.
“Ini dalam rangka menyambut tahun baru Islam 1444 Hijriah, kami warga dan jamaah melaksanakan syiar Islam dalam menyambut pergantian tahun baru Islam,” Kata Jumali saat ditemui usai pelaksanaan pawai obor.
Lebih lanjut, kata Jumali, dari tahun ke tahun antusias masyarakat semakin tinggi untuk ikut merayakan malam tahun baru Islam dengan pawai obor.
“Alhamdulillah, bukan cuma anak-anak dan Ibu-ibu, tapi semua semangat merayakan ini,” Lanjutnya.
Meski harus berjalan kaki sejauh 2 kilometer, warga bersemangat membawa obor sambil melantunkan sholawat serta tabuhan beduk. Warga lainnya yang ada disepanjang jalan yang dilalui juga tampak antusias untuk bisa menyaksikan arak-arakan pawai obor tersebut.
“Tentunya di tahun baru ini, kami berharap warga dan jamaah bisa lebih bersatu dan kompak lagi, sehingga kita bisa terus merayakan malam tahun baru Islam yang juga lebih besar manfaatnya,” tutup Jumali.
Antusias yang tinggi dari masyarakat dalam arak-arakan pawai obor tersebut sempat membuat arus lalu lintas dari arah Cikarang Menuju ke Cibitung tersendat. Meski begitu, secara garis besar, perayaan malam tahun baru Islam itu berlangsung lancar tanpa ada hambatan.
E.K.