Pembangunan TPT di Desa Karang Reja Dinilai Asal Jadi, Dinas Terkait Diminta Bertanggungjawab

Reportika.co.id || Bekasi – pekerjaan pembangunan TPT (tembok penahan tanah) di Kampung Bakung RT 010 RW 006 Desa Karangreja Kecamatan Pebayuran, Kabupaten Bekasi, jadi sorotan DPP- LSM SIRA (Suara Independen Rakyat Adil).

 

 

Yusuf Supriyatna Kepala Koordinator jabar LSM SIRA beberapa kali mendatangi kegiatan pembuatan TPT tersebut, namun dilokasi hanya ada pekerja yang sedang menggali tanah, dan sedang melakukan pemasangan batu.

 

“Kami sudah beberapa kali datang ke lokasi kegiatan tersebut belum pernah bertemu konsultan dilokasi, parahnya dilokasi tidak terlihat adanya papan proyek, dan pekerjaan pemasangan batunya pun di lakukan sedang keadaan banjir, pembesian selup dan ceker ayam, menggunakan besi yang di oplos antara besi ulir dan besi polos, dan menggunakan matrial batu koreng alias batu boncos,”ucap Yusuf.

 

 

“Diduga konsultan dan pengawas terkesan tutup mata dan jarang kelokasi kegiatan tersebut, sehingga kegiatan dikerjakan asal jadi tanpa mementingkan kualitas dan mutu kegiatan. di khawatirkan pembangunan TPT itu tidak akan bertahan lama, dengan cara pelaksanaan kerjanya yang di kerjakan asal-asalan,” tambah Yusup.

 

“Saya minta kepada Dinas terkait agar bertindak tegas dan memberikan sangsi kepada pemborong yang ingin meraup keuntungan besar, tanpa memikirkan mutu dan kualitas bangunan TPT dan bila perlu memblacklist CV tersebut, agar menjadi efek jera bagi kontraktor nakal, dan ini akan menjadikan contoh bagi kontraktor-kontraktor yang lainnya agar dalam mengerjakan suatu pembangunan jangan semaunya tidak mementingkan mutu dan kualitasnya,”tandasnya Yusuf Supriyatna.

 

(Ramzi/team)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *