Reportika.co.id || Binjai, Sumut – Pengurus Cabang Serikat Mahasiswa Muslimin Kota Binjai melaksanakan seminar kepemudaan dengan tema, Pemuda Said : Katakan tidak pada Narkotika, Intoleransi & Radikalisme. Kegiatan dilaksanakan di Cafe Kolam Garden, Kebun Lada, Kota Binjai. Rabu (28/12/22).
Rangkaian Acara tersebut turut di hadiri oleh Rektor Universitas Tjut Nyak Dhien Dr. Irwan Agusnu Putra, S.P, M.P Waket III Stai Al-Ishlahiyah Binjai Dr. Abdul Halim Nasution, S.Ag, S.H, M.H Ketua DPD KNPI Kota Binjai Agus Purwantu, S.Pd, M.Kesos serta Kapolres Kota Binjai yang diwakili oleh Kasat Narkoba dan Kasat Intel.
Kegiatan yg di buat oleh pengurus SEMMI Kota Binjai ini menjadi momentum pertanda akan berkembangnya SEMMI di Kota Binjai, dalam sambutannya Ketua Umum SEMMI Kota Binjai mengatakan ungkapan rasa syukur nya atas kehadiran para pemateri dan peserta seminar, kedepan kita akan perbanyak kegiatan atau kajian keilmuan di Kota Binjai sesuai dengan Amanah Undang-Undang Dasar untuk mencerdaskan kehidupan bangsa pungkas Arby.
Ketua DPD KNPI Kota Binjai Agus Purwanto, S.Pd, M.Kesos dalam penyampaiannya untuk mencegah Narkoba bagi mahasiswa dan pemuda yaitu pertama, kembali menghidupkan budaya intelektual baik di internal maupun eksternal kampus dan Gerakan Spiritual yaitu seperti menciptakan Gerakan Sore mengaji menjadi budaya dalam mempersiapkan generasi emas yang berakhlakul karimah, kedua gerakan Pemberdayaan partisipatif pembentukan kampung narkoba, ketiga komitmen Aparat kepolisian dan pemerintah dalam pemberantasan Narkoba.
Masih katanya bahwa, ” Pancasila sebagai sintesis dari berbagai macam ideologi menjadi dasar nilai dan pandangan hidup dalam bermasyarakat agar terhindar dari sikap intoleran dan radikal dalam memahami dan menafsirkan kebinekaan di Republik ini”, imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama dan juga menjadi pemateri Dr. Irwan Agusnu Putra, S.P, M.P menyampaikan pentingnya pendidikan untuk memahami pola pikir kita sebagai masyarakat dan mahasiswa dalam tantangan kehidupan kedepan mengingat maraknya isu radikalisme dan intoleransi khusus nya di sosial media, maka mahasiswa khususnya harus dapat memilah dan memilih informasi yang di dapat.
Beliau menambahkan untuk pemuda yang masih mencari jati diri dalam kehidupan segeralah balik kepada pendidikan yang benar yakni yang mengajarkan sesuai dengan konstitusi Republik Indonesia, tambahnya.
Masih dalam seminar yang sama Dr. Abdul Halim, S. Ag, S.H, M.H menyampaikan pentingnya peran agama dalam permasalahan tema seminar kali ini, agama tidak sepatutnya di benturkan dalam hal ini karna tidak ada agama yang mengajarkan kebencian atau perbuatan keji lainnya.
Beliau menambahkan manusia harus bisa memanfaatkan fungsi pikiran dengan sebaik-baiknya untuk menghindari masalah yang ada seperti narkotika, intoleransi dan radikalisme, tutupnya.
Pada kesempatan materi terakhir Kasat Narkoba & Kasat Intel menyampaikan larangan menggunakan narkoba dan paham radikalisme & intoleransi sesuai dengan undang undang yang berlaku, tutupnya.
Di akhir sesi pengurus SEMMI Kota Binjai memberikan ucapan terimakasih berupa piagam kepada pemateri dan di tutup dengan sesi foto bersama dengan para audiens.
Pada rangkaian giat diskusi PC SEMMI Kota Binjai tersebut turut hadir Kasat Intel Polres Binjai AKP Ruswandi & Kasat Intel, jajaran pengurus DPD KNPI Kota Binjai yang berhadir, Pengurus HMI komisariat Al-Islahiyah Binjai, Mahasiswa Kaputama Binjai, Mahasiswa Budidaya Binjai, HMJ serta Mahasiswa/i STAIS Al-Ishlahiyah Binjai. (Ra)
