Pasca Lebaran Inflasi Merangin Naik, IPH Diangka 1,730

Reportika.co.id || Merangin, Jambi – Usai Lebaran Idul Fitri 1446 H, inflasi Kabupaten Merangin mengalami kenaikan. Indeks Perkembangan Harga (IPH) diangka 1,730. Kenaikan inflasi ini terjadi dipengaruhi naiknya harga Cabai Merah, Bawang Merah dan Bawang Putih.

 

Hal tersebut sebagaimana dikatakan Wabup H A Khafid Moein, usai mengikuti rakor Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian secara zoom meeting, Senin (14/04).

 

Pada rakor yang diikuti wabup di damping Sekda Merangin Fajarman dari Ruang Merangin Planing Center (MPC) Kantor Bappeda Kabupaten Merangin tersebut, Wabup menegaskan, kenaikan inflasi Merangin pasca lebaran itu masih dalam kondisi aman.

 

‘’Jadi meskipun inflasi kita naik, tapi masih dalam kondisi aman. Kenaikan tiga komoditi di pasaran usai Lebaran itu tidak signifikan hanya 1,6 persen, jadi masih dalam kondisi aman,’’terang Wabup dibenarkan Kabag Ekonomi Daryanto.

 

Sejauh ini perkembangan harga kebutuhan pokok di pasaran jelas wabup, masih sangat terkontrol dengan baik, karena Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) setiap harinya terus memantau kenaikan harga kebutuhan pokok tersebut.

 

Jika dalam perkembangannya diketahui sudah terjadi lonjakan harga yang sangat signifikan di pasaran, maka TPID Kabupaten Merangin akan segera dilakukan Operasi Pasar (OP), di sejumlah titik.

 

Tanpak hadir pada rakor itu, Asisten II Setda Merangin Suherman, Plt Kepala Bappeda Merangin Zainal Abidin, Kadis Perikanan Dedi Darmantias, Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Hendri Widodo.

 

Hadir juga pada rakor yang berlangsung cukup serius itu, Kadis Perindagkop Dadang, Kepala Bulog Sarko Hamdani, Kepala BPS Kuswan Gunanto dan para anggota TPID Kabupaten Merangin.

 

Beni

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *