Reportika.co.id || Kabupaten Bekasi, Jabar – Peningkatan Jalan Lingkungan (Jaling) di Perum Sukaraya Indah Rt 001/007 Desa Sukaraya, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, dari Disperkimtan Bidang PSU yang di kerjakan oleh CV. Dua Ratu jaya, dalam pengerjaannya diduga tidak sesuai spek atau Rancangan Anggaran Belanja (RAB).
Tugas dan fungsinya seorang pengawas Dinas tidak di jalankan, ketika di mulainya pengerjaan untuk pengecoran sedang mulai bekerja, pengawas dinas tidak ada di lokasi malahan ada di kantor RW perum sukaraya indah, sehingga mekanisme dalam pekerjaan tersebut tidak ada yang mengawasi dan se-olah-olah secara sengaja adanya pembiaran, menurut dugaan ini adanya kongkalingkong antara pengawas dan kontraktor untuk bisa mencuri ketebalan coran tersebut tersebut.
Saat Reportika mencoba mengkonfirmasi Pengawas Dinas bidang PSU “Bejo” di kantor RW perum sukaraya indah, yang seharusnya sebagai pengawas ketika di mulainya pekerjaan pengecoran tersebut di lokasi untuk memantau dan mengarahkan pekerja dalam pelaksanaan proses bekerja,apalagi tidak memakai K3 dalam dalam melaksanakan pekerjaan.
“Saya akan tegur terkait K3 nya bang, untuk ketinggian coran dalam speknya 15cm dan kalau kurangnya ketinggian itu nanti di lihat dari hasil core drill bang, berapa hasilnya ketinggian coran tersebut itu yang akan di bayar oleh dinas,” Jelasnya.
Di tempat terpisah Reportika menjumpai perwakilan dari tim konsultan, karena untuk konsultan di wilayah perum sukaraya indah tidak hadir karena sakit maka dari itu di gantikan oleh tim konsultan untuk mengawasi pekerjaan tersebut.
“Saya datangnya ke lokasi perum sukaraya indah ini perwakilan dari konsultan di sini bang, dikarenakan hasim sedang sakit dan saya bersama hasim masih satu tim maka dari itu sebagai perwakilan untuk pengawasannya saya dan teman-teman satu tim datang untuk melaksanakan kewajiban teman kami bang, kalau mengenai K3 saya sudah buatkan surat teguran secara tertulis untuk kontraktornya,di laksanakan dan tidaknya mengenai K3 kita kembalikan lagi kepada kontraktor itu sendiri bang,” Ujar Hendra perwakilan konsultan.
Arifudin sebagai anggota team investigasi Lembaga Swadaya Masyarakat. Suara Independen Rakyat Adil (LSM SIRA) sangat miris melihat pekerjaan Peningkatan Jalan Lingkungan (Jaling) yang berlokasi di perum sukaraya indah dalam pengerjaannya Diduga tidak sesuai spek atau RAB.
“Saya menduga bahwa untuk melaksanakan suatu pekerjaan pasti tidak ada pakai K3, padahal itu pokok utama dalam menjalankan suatu pekerjaan untuk keselamatan si pekerja tersebut, dan diduga untuk ketinggian coran juga tidak sesuai spek atau RAB, dari hasil yang kami ukur ketinggian tarik benang antara begisting kiri dan kanan bahwa sisi kanan hanya 12cm, tengah 9,5cm, kiri 11cm, jumlah ketinggian seluruhnya hanya 10cm tinggal di kali panjang dan kali lebar, sedangkan berdasarkan menurut aturan spek dan RAB dalam ketinggian Jaling itu harus 15cm,” Pungkas Arif, kecewa.
Sudah jelas diduga kontraktor hanya memperkaya diri sendiri demi meraup keuntungan lebih besar,dan ini sudah merugikan keuangan Negara, untuk itu kepada Dinas terkait agar CV. Dua Ratu Jaya, di tindak tegas dan berikan sangsi atau di blacklist.
Ramzi/Bemo
