Reportika.co.id || Palas, Lampung Selatan – Gapoktan dan Poktan Desa Bali agung, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, memburu tikus dalam menghadapi musim tanam (Gadu). Hal itu seiring berakhirnya masa panen telah berakhir.
Mengawali musim tanam, petani melakukan gropyokan atau pembasmi hama tikus dengan antusias Petani menyusuri setiap lubang di galangan sebagai sarang hama pengerat tersebut. Setiap lubang diberi belerang dan lalu dibakar dengan gas elpiji, Selain itu juga ada pula yang melakukan dengan pengumpanan.
Ketua Gapoktan Bali Jaya Desa Baliagung, Dewa Aji Tastrawan, mengatakan dengan grobyokan tikus kita dapat untuk mengantisipasi serangan hama pada musim tanam gadu tahun ini.
“Dengan grobyokan tikus secara serentak itu diharapkan dapat mengendalikan hama paling tidak bisa berkurang. Mudah-mudahan serangan hama pengerat bisa ditekan,” Kata dia.
“Pengendalian hama pengerat dengan grobyokan tikus dinilai cukup efisien. Sebab, hama tikus tidak bisa dikendalikan hanya dari sebagian petani. Sebab, hama bisa berpindah ke lahan lainnya,” Tutur Dewa.
Made.
