Berita  

Kerap Memakan Korban Pengendara Sepeda Motor, Polsek Cikarang Lakukan Penambalan Jalan Di Perlintasan Kereta Api

Reportika || Kab Bekasi – Kondisi jalan berlubang yang cukup parah di perlintasan kereta api Jalan Raya Gatot Subroto, Desa Karangasih, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat kerap menjadi penyebab terjadinya kecelakaan dan memakan korban para pengendara sepeda motor yang melintas.

Lubang dengan diameter hampir 1,5 meter serta kedalam 30 cm itu membuat para pengendara sepeda motor tergelincir saat melintasi perlintasan kereta api berpalang pintu tersebut.

Menurut Sodikin (51) pengendara sepeda motor yang melintas dijalan tersebut menuturkan, saat melintas dijalan tersebut dirinya harus ekstra hati-hati, karena kondisi jalan yang berlubang ditambah rel perlintasan kereta api yang nyerong membuat sepeda motor yang dikendarainya kerap tergelincir.

“Iya setiap hari lewat sini pulang pergi berangkat kerja, itu rel sama jalan itu tinggian rel jadi licin kalau kita lewat apalagi kalau hujan, banyak yang jatuh itu yang bawa anak-anak,” ujarnya, Senin (10/10/2022).

Guna mencegah terjadinya kecelakaan yang memakan korban, anggota kepolisian Polsek Cikarang berinisiatif menambal lubang yang ada diperlintasan kereta api itu dengan puing sisa bongkaran aspal.

Menurut Kapolsek Cikarang Kompol Mustakim, kondisi jalan yang rusak itu sudah hampir 4 bulan, dan pihaknya sudah berkomunikasi dengan instansi terkait agar bisa segera ada perbaikan, namun hingga saat ini belum ada perbaikan baik untuk sementara ataupun permanen.

“Sudah banyak korban yang terjatuh akibat kondisi jalan seperti ini, terutama wanita dan anak-anak, jadi kami dari Polsek Cikarang inisiatif menutup dan meratakan jalan dengan puing aspal yang kita siram dengan solar agar lebih rekat,” ungkap Mustakim.

Dibantu masyarakat sekitar, sebanyak 7 kubik puing aspal tersebut ditabur diarea jalan perlintasan kereta api sepanjang 30 meter, agar tidak ada lagi lubang yang cukup dalam dan membahayak para pengendara yang melintas.

“Iya ini kami hanya melakukan perbaikan sementara, sambil menunggu perbaikan yang dilakukan oleh intansi terkait, baik itu dari PT KAI atau PUPR, pencegahan saja agar tidak ada korban lagi,” tutup Kapolsek yang turut dalam penambalan jalan tersebut.

Saat ini, kondisi jalan usai dilakukan penambalan sudah tidak lagi mengkhawatirnkan, kata Mustakim, setidaknya bisa meminimalisir terjadinya kecelakaan tunggal terutama yang dialami para pengendara sepeda motor dijalan yang cukup padat itu. (Eka/Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *