Reportika || Kab Bekasi – Dalam upaya memperkuat sistem keamanan dan kedisiplinan petugas, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cikarang, Urip Dharma Yoga, memimpin langsung kegiatan Penguatan Tugas Pokok dan Fungsi (Tupoksi) Pengamanan yang digelar di Aula Toro Wiyarto, Minggu (22/6/2025). Kegiatan ini diikuti seluruh jajaran pengamanan lapas sebagai bentuk komitmen untuk menjaga stabilitas dan ketertiban di lingkungan pemasyarakatan.
Urip Dharma Yoga menegaskan bahwa penguatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari strategi manajemen pengamanan yang menekankan profesionalisme, loyalitas, dan integritas petugas.
“Laksanakan tugas dengan satu komando, satu arah, dan satu tujuan. Hindari konflik internal yang hanya merusak solidaritas. Kekompakan adalah kunci utama dalam menciptakan lingkungan kerja yang aman dan tertib,” tegas Urip dalam keterangan resminya Minggu (22/6/2025).
Penghargaan dan Arahan Strategis
Dalam kesempatan tersebut, Kalapas juga memberikan apresiasi kepada sejumlah petugas yang telah menunjukkan konsistensi, kedisiplinan, dan loyalitas tinggi dalam menjalankan tugas. Ia mengingatkan pentingnya komunikasi yang intensif dan koordinasi yang jelas antara petugas pengamanan, komandan jaga, dan pejabat struktural di lingkungan lapas.
Beberapa poin penting yang ditekankan Kalapas, antara lain:
• Laporkan dan koordinasikan setiap tugas pengamanan secara aktif.
• Hindari sikap arogan dan bangun pribadi yang rendah hati serta peduli.
• Jangan hanya pasif di pos jaga, tapi proaktif membaca situasi dan mengantisipasi potensi gangguan.
• Bekerjalah di dalam koridor komando, jangan mengambil tindakan di luar kendali sistem.
Peran KPLP dan Kasi Adkamtib: Menegakkan Tertib Administrasi dan Kedisiplinan. Ia menekankan pentingnya pencatatan seluruh kegiatan pengamanan secara tertib dan sistematis pada buku laporan yang tersedia di setiap pos penjagaan.
“Setiap kejadian harus dicatat. Ini bukan hanya soal dokumentasi, tapi bagian dari tanggung jawab dan transparansi dalam sistem pengamanan,” ujar Urip.
Tujuan dan Dampak Kegiatan
Kegiatan penguatan ini berjalan dalam suasana tertib dan kondusif. Diharapkan, hasil dari kegiatan ini dapat membawa perubahan signifikan dalam kinerja jajaran pengamanan, baik secara individu maupun tim.
Tiga poin utama yang menjadi tujuan kegiatan ini adalah:
• Meningkatkan pemahaman dan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi pengamanan.
• Memperkuat stabilitas dan keamanan di dalam Lapas Kelas IIA Cikarang.
• Mendorong sistem pelaporan kegiatan yang rapi dan akuntabel kepada pimpinan.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Lapas Kelas IIA Cikarang meneguhkan komitmennya untuk membangun lembaga pemasyarakatan yang profesional, tangguh, dan berintegritas dalam menjalankan tugas negara.
Red