Reportika || Mamuju,Sulbar –
Gubernur Sulawesi Barat terpilih,DR.H.Suhardi Duka menyampaikan anggaran transfer dari APBN ke provinsi Sulawesi Barat mengalami pemangkasan cukup besar,yakni mencapai Rp 600 miliar.
Dalam kesempatan itu Suhardi Duka juga menyampaikan, pemangkasan tersebut terdiri dari Rp 132,2 miliar untuk pemerintah provinsi Sulawesi Barat sebesar Rp 132 miliar untuk Pemkab Pasang kayu,untuk Pemkab Mamuju Tengah sebanyak Rp 48 miliar,untuk Pemkab Mamuju sebanyak Rp 80 miliar,kata Suhardi Duka dalam rapat paripurna DPRD Sulbar yang digelar digedung paripurna DPRD Sulbar kita Mamuju,Senin tanggal 3 Maret 2025.
Hanya saja Gubernur Suhardi Duka tidak merinci seluruh Kabupaten yang di provinsi Sulawesi Barat diantaranya, Polewali Mandar, Majene dan Mamasa.
Menurut Suhardi Duka,Untuk mengantisipasi dampak pengurangan anggaran akibat efesiensi nasional yang dilakukan pemerintah pusat,pihaknya menyiapkan lima langkah strategis dalam menyesuaikan kebijakan dengan melakukan efesiensi anggaran, pertama.sinergi dalam penyusunan kebijakan guna memastikan efesiensi anggaran berjalan normal.
Kedua, percepatan perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk menyesuaikan dengan kondisi fiskal,Ketiga.penataan APBD agar pengelolaan keuangan tetap sehat dan berkelanjutan,Ke empat. Optimalisasi sumber pembiayaan daerah termasuk menarik lebih banyak investasi kemudian Kelima.mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan sebagai langkah efesiensi dalam birokrasi.
“Kami akan mematuhi keputusan pemerintah pusat dan berupaya mencari solusi terbaik agar pelayanan terhadap masyarakat tetap optimal”,pungkas Suhardi.
Andira
