Emak-Emak Warga Kedung Pengawas Mengadu Kekantor Desa, Minta Penutupan Angsuran Bank Emok

Reportika.co.id || Kabupaten Bekasi – Puluhan ibu rumah tangga mendatangi kantor Kepala Desa Kedung Pengawas untuk menyampaikan keluhan terkait kesulitan mereka membayar angsuran di salah satu lembaga keuangan mikro yang dikenal sebagai “Bank Emok.”

 

Dalam pertemuan yang berlangsung pada Rabu (08/01/2025) siang para emak-emak ini meminta agar angsuran mereka dapat ditutup, karena ketidakmampuan untuk melanjutkan pembayaran.

 

Menurut salah satu warga, kondisi ekonomi yang sulit menjadi alasan utama mereka kesulitan memenuhi kewajiban cicilan.

 

“Kami benar-benar sudah tidak sanggup lagi, pendapatan keluarga kami menurun drastis. Kalau bisa, tolong angsuran ini ditutup, “ujar salah seorang perwakilan warga.

 

Sementara itu, para emak-emak berharap ada kejelasan dari pihak desa maupun Bank Emok terkait keluhan mereka.

 

“Kami cuma ingin solusi, supaya tidak terus-terusan tertekan dengan cicilan ini, “pungkas warga.

 

Sementara, Nasarudin Kepala Desa Kedung Pengawas, yang menerima kedatangan para emak-emak tersebut, menyatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi terbaik. Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati sebelum mengambil pinjaman dari lembaga keuangan tertentu.

 

“Kami akan mencoba memediasi dengan pihak pemberi pinjaman untuk mencari jalan tengah. Kami memahami beban yang dirasakan oleh warga, terutama dalam situasi ekonomi yang sulit seperti sekarang ini, “jelasnya.

 

Diketahui, Bank Emok sendiri dikenal sebagai salah satu bentuk lembaga keuangan mikro yang memberikan pinjaman dengan bunga tertentu. Namun, sistem pembayarannya sering kali menjadi beban bagi peminjam yang tidak memiliki penghasilan tetap.

 

Sule

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *