Reportika || Kab Bekasi – Paska viralnya video yang merekam diduga ada sekitar ratusan ton sampah mencemari aliran kali Cibitung Bekasi Laut (CBL). Sampah-sampah tersebut didominasi oleh sampah plastik yang terbawa arus aliran anak sungai dibagian hulu kali CBL, sejal Rabu (11/924) kemarin.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi Syafri Donny Sirait mengatakan, pihaknya telah mengambil langkah untuk menangani permasalahan tersebut, sampah-sampah itu sudah dikumpulkan untuk diangkut ke TPA Burangkeng.
“Yang kita lakukan adalah pengangkutan sampah yang ada di kali CBL ini, yang merupakan sampah kiriman yang mengalir dari beberapa anak-anak sungai sampai kali CBL, yang mana kita tahu CBL ini ujungnya nanti itu sampai laut didaerah babelan, sehingga kita hadang disini, ‘ jelas Donny saat dikonfirmasi awak media di lokasi pembersihan sampah, Kamis (12/9/24).
Menurutnya, seluruh sungai atau kali yang ada di wilayah, yang daerah hulunya bukan di wilayah Kabupaten Bekasi melainkan ada di beberapa Kabupaten dan Kota yang masuk dalam wilayah provinsi Jawa Barat.
“Juga kita ketahui bahwa aliran-aliran sungai di kabupaten Bekasi ini merupakan aliran sungainya yang bukan hulunya di kabupaten Bekasi tapi sebagian wilayah Jawa Barat yang mana belum sampai di Bekasi itu melewati beberapa kabupaten kota yang hilirnya ini adalah di kabupaten Bekasi didalam nya kita punya laut yang salah satunya CBL ini,” kata Donny.
Salah satu upaya, Donny menjelaskan pihaknya memasang barier-barier untuk menghadang sampah yang terbawa arus aliran kali CBL. Menurutnya juga meski terlihat sederhana, tetapi dengan cara tersebut terbilang efektif.
“Kita hadang disini, walaupun sederhana tapi kita lihat ini yang cukup efektif untuk bisa menghadang aliran-aliran sampah sehingga nanti bisa secara rutin diangkut oleh kawan-kawan dari UPTD,” ungkapnya.
Lebih lanjut Donny juga menjelaskan, sampah yang tertahan itu kemudian di angkat secara manual oleh para petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup yang diterjunkan ke lokasi, dan akan diangkut ke TPA Burangkeng memggunakan truk-truk pengangkut sampah yang telah disediakan.
‘Perkiraan untuk saat ini sampah yang kita angkut sekitar 40 sampai 50 ton sampah,” ucapnya.
“Ini untuk pertama kalinya, kita lakukan membuat brier di kali CBL juga di anak kalinya, jadi kami bukan hanya di kali CBL tapi beberapa anak sungai seperti kali Cikarang, kali Bekasi, kali Cijambe, kali Pisangan juga beberapa anak sungai lainnya,” lanjutnya.
Selain di aliran kali CBL, pemasangan barier-barier tersebut juga dilakukan disejumlah anak sungai dan aliran kali, dengan metode yang sama.
“Kalau untuk yang di kali CBL ini sekita 40 orang personil, tapi kita secara masif bukan hanya disini saja, sehingga meliputi tidak di kali CBL saja, dan juga di enam UPTD kita terjunkan semua, karena dari beberapa anak sungai itu mewakili masing-masing wilayah UPTD tadi,” tutup Donny.
Red
