Reportika.co.id || Sragi, Lampung Selatan – Pemerintah Desa Margasari, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, bakal membangun sarana pintu air di areal persawahan desa setempat. Upaya pembangunan itu dilakukan untuk mencegah banjir yang kerap terjadi di areal persawahan setempat.
Kepala Desa Margasari, Ade Candra mengatakan, ada tiga titik lokasi yang bakal dibangun sarana pintu air. Pembangunan itu rencananya akan dianggarkan melalui Dana Desa (DD) 2023 melalui program ketahanan pangan.
“Beberapa hari yang lalu, kami sudah melakukan pengukuran di titik lokasi jaringan irigasi yang bakal di bangun klep atau pintu air. Semuanya ada dua titik yang masuk dalam perencanaan,” kata dia, Minggu 12 Maret 2023.
Ucin sapaan akrab Kades, upaya pembangunan saluran pintu air di jaringan irigasi tersier tersebut merupakan salah satu upaya Pemerintah Desa Margasari untuk mencegah banjir di areal persawahan setempat.
“Mudah-mudahan setelah adanya pintu air itu, banjir bisa dicegah. Petani tidak akan was-was kalau sudah masuk musim penghujan,” kata dia.
Dengan adanya pintu air, jaringan irgasi tersier bisa dilakukan buka/tutup ketika air Sungai Way Pisang meluap. “Kalau tidak ada pintu air dikala sungai meluap, air bisa masuk ke saluran tersier. Namun kalau ada pintu air, saluran irigasi bisa ditutup,” kata dia.
Ucin mengatakan, upaya pembangunan sarana pertanian ini juga sebagai salah upaya untuk mendongkrak produksi pangan di Desa Margasari khususnya tanaman padi.
“Ya harapan kami dengan adanya upaya ini, areal sawah milik warga kami jauh dari ancaman banjir. Dan tentunya produksi padi desa kami akan meningkat,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Margasari, Yosep mengatakan, tiga titik yang saluran irigasi yang bakal dibangun tersebut berada di Dusun 1 hingga Dusun 3.
“Kalau didalam perencanaan ada tiga titik yang akan dibangun. Tapi, kami masih menyesuaikan anggaran dulu. Kalau harapan kami semua titik ini bisa dibangun pintu air semua,” kata dia.
Made