Reportika.co.id || Jakarta – Di kawasan selatan Jakarta, di areal jl. Asem, Cipete, di mana bang David Darmawan saat ini berkediaman, berbicara kepada reporter yg merupakan sahabatnya juga sewaktu lama berdomisili di Bekasi kota, bang edo. Bang David berbicara mengenai konsep ekonomi yang berbasis pada kemaslahatan umat dengan mengimplementasikan aksi nyatanya lewat berbagai platform bisnis di tanah air saat ini.
Platform bisnis tersebut diantaranya Socentix, Darmawan Green Fund (DGF), Indonesia International Carbon Clearing Corporation serta menjadi roda penggerak yang membesarkan perusahan seperti PT. Redland Asia Capital, Tbk yg dulu merupakan PT. Palm Asia Corpora, Tbk yang membuat bang david pada saat itu menjadi dirut perusahaan terbuka (Tbk.) termuda dalam sejarah di tanah air. Sebelum di tinggalkannya dan fokus ke skema bisnis yg lebih berkelanjutan dengan mendirikan PT. Socentix. Perusahaan yang dulunya hanya bergerak dibidang pengembangan software lalu merambah ke properti dan saat ini perusahan tersebut bergerak dengan basis teknologi blockchain (www.socentix.io) tetap mengembangkan software dan kewirausahaan sosial dengan tujuan untuk mendukung ekosistem dunia pendidikan. Dengan cara menjadi mitra yang memiliki tujuan yang sama untuk saling tumbuh dan berkolaborasi guna mewujudkan kerangka dan entitas pendidikan yang sesuai dengan tujuan vokasi yg ada untuk mencerdaskan bangsa dan membangun tanah air kita bersama. Hal lainnya juga nampak pada implementasi Indonesia Green Fund Hub serta peranan Socentix dengan mekanisme pembiayaan proyek-proyek yg ramah lingkungan dengan skema dan rekonstruksi keuangan hijau. Implementasi bisnis ini di lakukan dengan beberapa perusahaan patungan usaha dari dalam negeri dan luar negeri dengan tujuannya yaitu membantu dalam skema pembiayaan melalui ekuitas swasta.
“Kita saat ini konsen pada pengembangan ekonomi yang berbasis pada kemaslahatan umat. Seperti PT. Socentix yang awalnya bergerak dibidang pengembangan perangkat lunak lalu properti tapi saat ini berkembang juga ke sektor pertambangan batubara dan nickel yg transformatif dan berkelanjutan”, tegas David Darmawan Ketua Umum Betawi BanKIT (ormas Betawi di bawah majelis amanah persatuan kaum Betawi) 25/01/2023).
David Darmawan saat ini menjadi Ketua Umum Betawi Bangkit (B@nkIT) Rais Laskar Suku Betawi, Ketua Forum Pengusaha Betawi Bersatu, Ketua Umum Gerakan Penambang Merah Putih Bersatu, Ketua Lembaga Start Up & Inkubator KADIN Indonesia.
Socentix sendiri mempunyai visi bahwa perusahaan-perusahaan harus mengembangkan sistem ekonomi yang memulihkan lingkungan hidup dari segala bahaya polusi dan menciptakan keuntungan dengan mengikut sertakan semua lapisan masyarakat dan berbasis kearifan lokal. Layaknya Perusahaan yg sudah terdaftar di SRI KEHATI index fund tapi harus jauh lebih baik lagi.
David Darmawan menjadikan pesan almarhum sang ayah bernama Prof. H. Durry Abdurrahman bahwa sebagai anak asli dan putra Betawi yang terkenal dengan suku yang taat dan teguh dalam memegang ajaran Agama Islam serta selalu jujur dan patuh pada orang tua juga suka tantangan sekaligus humoris dan terbuka akan keberagaman.
Sementara dalam menyikapi terkait pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur, bang david mengikuti arahan dan nasehat dari Kyai Lutfi Hakim selaku imam besar Forum Betawi Rempug (FBR) meminta kepada Tim Ad Hoc Majelis Amanah Persatuan Kaum Betawi agar membuat rumusan yang berkelanjutan perihal masa depan kaum Betawi pasca pemindahan IKN ke Kalimantan Timur.
“Tim Ad Hoc diberikan amanah agar melaksanakan dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab untuk menemukan solusi terbaik pasca-Jakarta bukan lagi sebagai ibu kota,” jelas Kyai Lutfi Hakim selaku imam besar Forum Betawi Rempug (FBR) (25/01/2023).
Bang David Darmawan menerima dengan patuh arahan dari imam besar Forum Betawi Rempug (FBR) perihal peran Tim Ad Hoc yg di butuhkan.
“Saya sangat setuju dengan pernyataan imam besar FBR, kyai Lutfi Hakim tentu dengan tujuan agar menemukan solusi yang terbaik untuk kita orang Betawi kedepannya ketika Ibu Kota Negara ini pindah ke Kalimantan Timur,” ujar David Darmawan.
Untuk mengetahui dan mengikuti perjalanan David Darmawan dapat mengakses dilink youtube Betawi Bangkit Journey. (Gr/Sule).