Reportika.co.id || Morowali, Sulteng – Dalam situasi menciptakan situasi yang aman kondisi kondusif, Pengamanan proses Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 terus dilakukan pihak terkait.
Unsur aparat Babinsa Kodim 1311/Morowali, serta Babinkamtibmas Polres Morowali, ketat dan siaga melakukan pengawalan terhadap pendistribusian logistik pemilu ke sejumlah wilayah di Kabupaten Morowali termasuk ke wilayah kepulauan.
Kegiatan tersebut merupakan bagian penting guna memastikan kelancaran dan keamanan ketika proses pemungutan suara dilaksanakan.
Tepatnya Minggu (11/02/2024), Danramil 1311-02/Bungku Selatan, Kapten Inf Adrianus Gintu, menyampaikan, penyaluran logistik pemilu di wilayah Kecamatan Bungku Selatan telah dilaksanakan di empat desa, masing masing Desa Sainoa, Desa Bungintende, Desa Boelimau dan Desa Panimbawang.
Perjalanan menuju ke empat desa itu menggunakan perahu bodi kayu dengan durasi waktu tempuh, sekitar 1 jam setengah
Sementara itu, penyaluran ke Kecamatan Sombori Kepulauan ada tiga desa, yakni Desa Pulau Dua Darat, Desa Lalemo, dan Desa Lamontoli. Perjalanan menuju ketiga desa tersebut juga menggunakan perahu bodi kayu dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Pungkasnya
Penjelasan yang sama juga dikemukakan, orang nomor satunya Kodim 1311/MRW Letkol Alzaki, pengawalan yang dilakukan oleh para Babinsa serta Babinkamtibmas bertujuan untuk memastikan semua peralatan pemilu yang didistribusikan dalam kondisi aman dan lengkap. Hal ini dilakukan untuk mencegah adanya gangguan atau insiden yang dapat menghambat kelancaran proses pemungutan suara pada hari-H pemilu.
“Dalam komitmennya untuk memberikan pengawalan dan perlindungan maksimal, baik TNI maupun Polri bersatu untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran pemilu. Langkah ini merupakan bagian dari upaya bersama untuk menjaga integritas demokrasi dan menjamin suara rakyat terlaksana dengan adil dan transparan,” tuturnya.
“Pengawalan ketat yang dilakukan oleh Babinsa dan Babinkamtibmas merupakan bukti nyata dari keseriusan dalam menjaga keamanan dan integritas proses demokrasi di wilayah kepulauan Morowali. Semua pihak diharapkan dapat mendukung dan berpartisipasi aktif dalam Pemilu tahun 2024 demi terwujudnya pemilihan umum yang damai, aman, dan berintegritas,” tutupnya.
Darman