Reportika.co.id || Palas Lampung Selatan – Anggaran Palas Fair 2022 yang diselenggarakan di Lapangan Sepakbola Desa Bangunan, Kecamatan Palas, Lampung Selatan, pada bulan September lalu tanggal 7 – 8 dikabarkan nombok mencapai puluhan juta rupiah.
Bahkan, untuk menutupi ihwal kekurangan tersebut, seluruh desa se-Kecamatan Palas dikabarkan diminta kembali menyumbang dana sebesar Rp1 juta per-Desa.
“Ya, berdasarkan laporan dari panitia penyelenggara saat rakoor Apdesi di Desa Bumidaya, kegiatan Palas Fair 2022 tersebut nombok berkisar Rp.20juta.
Maka dari itu setiap desa diminta untuk sum-suman sebesar Rp1 juta per desa,” kata salah satu unsur struktur perangkat desa yang enggan disebutkan namanya, beberapa hari yang lalu.
Sementara itu, saat dikonfirmasi salah satu panitia penyelenggara, Dedi Kawarudin membantah bila anggaran kegiatan Palas Fair 2022 nombok. Ia mengaku kegiatan tersebut hanya alami kekurangan dana untuk menutupi semua perlengkapan Palas Fair.
“Bukan, nombok. Hanya kekurangan anggaran. Soalnya total anggaran yang dibutuhkan melebihi rancangan anggaran belanja (RAB) pertama. Wajarlah pagelaran baru pertama kalinya digelar,” kata dia tanpa merinci apa saja kekurangannya saat ditemui di Desa Palasaji, Selasa 11 Oktober 2022.
Ketika ditanya ihwal kekurangan tersebut diminta para Kepala Desa sum-suman, ia menyangkal dan tidak membenarkan hal tersebut.
“Kata siapa? Kades mana yang ngomong itu? Pokoknya kekurangan itu nanti pasti diselesaikan,” kata dia.
Made