Reportika.co.id || Morowali, Sulteng – Gedung Kantor Bupati Morowali terkini, dari luar nampak gedung elit, megah dan Asri gedung Perkantoran.
Namun ketika Masuk pintu ruangan baik dari arah selatan. Barat dan utara, mesti berhati-hati, jika salah melangkah maka akan tergelencir
Bukan hanya seorang yang hampir saja terjungkal karena licin yang namanya saja bila tehel ada airnya pasti licin. Tutur sofian salah seorang warga yang berkunjung dikantor Bupati Morowali.
Hal senada juga di katakan yusup tamu dari salah satu perusahaan dimorowali.
Melihat fakta digedung tersebut, benar dikatakan sumber hampir semua pembuangan air yang terpasang oleh kontraktor yang mengerjakan tidak tepat sarasaran, ironisnya saluran air yang dibuat tidak sepenuh ya dilalui air, menyasar bagai laba laba yang membuat jaring, belum lagi bila tiba musim hujan sudah pasti air dimana mana akibat meluap air yang tersumbat di saluran air Hingga saat ini bentuk tanggap ari pekerja ataupun kontraktor yang mengerjakan belum memberikan tanggapan serius padahal anggaran perbaikan fisik gedung kantor bupati cukup lumayan nilainya, PR lagi Buat instansi memberi pagu Anggaran Renovasi perbaikan Gedung serta kepada yang memenangkan tender pekerjaan
“Melihat kondisi tersebut tentu bagian instansi atau yang menangani setiap kontraktor dalam melaksanakan proyeknya agar lebih Respon dan tanggap sehingga tidak terjadi seperti yang terjadi dikantor bupati morowali saat ini,” terang Yusup.
Darman
