Reportika.co.id || Lampung Selatan, Lampung – Cuaca ekstrem berupa hujan dan angin kencang di Pelabuhan Bakauheni memicu respons cepat dari Kapolres Lampung Selatan bersama tim melakukan monitoring memastikan keselamatan pelayaran. Selasa, (03/12).
Dalam kunjungannya, Kapolres Lampung Selatan AKBP Yusriandi Yusrin mengunjungi langsung ruang Logistic Positioning System (LPS) memantau pergerakan kapal dan kondisi angin.
Koordinasi strategis dijalankan dengan berbagai pihak, termasuk Pihak ASDP, KSOP Cabang Bakauheni, dan Pihak Tol Bakter PT. HK. Setiap pihak menjalankan perannya untuk mengatur arus kendaraan di pintu masuk dan dermaga, jika terjadi antrean panjang, sistem delay di rest area tol siap diterapkan bila diperlukan.
AKBP Yusriandi juga mengimbau masyarakat untuk mematuhi arahan petugas dan bersabar jika terdapat penyesuaian jadwal pelayaran untuk kenyamanan dan keselamatan bagi para penumpang.
Dalam pesannya, Kapolres menekankan potensi hujan lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi di wilayah Merak-Bakauheni, terutama pada malam hingga dini hari. Hal ini dapat menyebabkan gangguan operasional penyebrangan atau sandar kapal di dermaga.
Demi kenyamanan, masyarakat disarankan melakukan perjalanan pada pagi hingga sore hari. Langkah ini menghindarkan hambatan saat sandar kapal maupun proses bongkar muat kendaraan di dermaga Pelabuhan Bakauheni.
Situasi di pelabuhan saat ini telah berangsur normal berkat sinergi berbagai pihak. Kolaborasi yang solid antara Polri, pengelola pelabuhan, dan petugas lapangan memastikan pelayanan berjalan dengan baik meski di tengah cuaca ekstrem.
Pengaturan kendaraan dan kesiapsiagaan petugas menjadi kunci utama dalam menangani situasi darurat. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari otoritas terkait demi kelancaran aktivitas di pelabuhan.
Made.