Reportika || Kab Bekasi – Aksi arogan dan diskriminatif yang dilakukan oleh oknum ketua RW 02, Dusun 1, Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat terhadap seorang warga di kecam oleh salah satu penggiat lingkungan hidup, Ahmad Ajat.
Menurutnya, ketua RW harus lebih paham terkait tugas yang diembannya, bahwa dirinya harus memberikan contoh tauladan yang baik warganya bukan bersikap arogan dan semena-mena lantaran tidak terima istrinya ditegur warga saat membuang sampah.
“Sepertinya Oknum RW yang dimaksud gak cuma gak paham soal lingkungan, tapi juga gak paham hal tugas yg diemban. Bahwasanya seorang aparatur harus bisa menjadi contoh dan tauladan yg baik bagi warganya, terlebih hal lingkungan, pemerintah sudah mengkampanyekan hal lingkungan, hingga ada penilaian desa atau kelurahan bersih, yang tentunya kesemuanya itu, melibatkan juga RT dan RW diwilayah masing-masing,” ujar Ajat, Jumat (23/8/24) .
Bahkan, kata Ajat, sudah jelas larangan membuang sampah ke areanya bantaran kali Cikarang, dimana Dinas Lingkungan Hidup sendiri telah mensosialisasikan melalui spanduk serta banner dan terlebih sudah ada Peraturan Daerah mengatur hal tersebut.
“Satu lagi Bang, oknum RW dimaksud gak pernah lihat apa lagi baca dah pahami spanduk dan banner yang banyak terpasang larangan buang sampah, yang sudah dipasang oleh Dinas Lingkungan Hidup bidang Kebersihan dengan Perda dan denda bila tidak mentaati larangan dimaksud,” tegasnya.
“Harusnya oknum RW tersebut yang mengajak ketua RT dan warganya untuk menjaga lingkungan, minimal dilingkungan sendiri, bukan menjadi contoh yang tidak baik,” lanjut Ajat.
Ia berharap, ada teguran keras terhadap oknum RW tersebut dan diberikan edukasi serta pemahaman atas tugas dan kewajibannya sebagai aparatur pemerintah desa dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Sebelumnya, tak terima istrinya ditegur saat membuang sampah di bantaran kali Cikarang, seorang oknum ketua RW di Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat, diduga berlaku arogan, diskriminatif hingga berbuat kasar secara verbal terhadap warga yang menegur istrinya saat membuang sampah ke bantaran kali.
Menurut Mulya Santoso (51) salah satu warga mengatakan, bahwa dirinya bersama beberapa warga lainnya tengah mengobrol di bantaran kali Cikarang, yang ada di Kampung Ketapang RT 01 RW 02, Desa Kalijaya, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Tiba-tiba kata Oso panggilan akrabnya, datang istri Ketua RW dan langsung melempar sampah ke arah kali tepat dihadapan dirinya dan warga lainnya.
“Waktu pas di bengkel di belakang, awalnya saya kan lagi pada kumpul tuh, nah ditengah-tengah saya sama yang lain, itu dia (Istri ketua RW) buang sampah, lemparin iya pinggir kali, nah kalau dia mau buang sampah kenapa harus ditengah-tengah kita, kenapa pas di lapak kita lgi ngbrol,” jelas Oso, Rabu (21/8/24).
Red