Reportika.co.id || Palembang, Sumsel – PMI Sumsel melaksanakan kegiatan pembukaan Donor Darah Cinta Sriwijaya dengan tema teteskan Darah untuk kehidupan, Bukan pertumpahan Darah yang sia-sia, kegiatan tersebut mengandeng Aktivis Pemuda Millenial, Media, Organisasi Pemuda, Komunitas dan Genk jadi pahlawan Kemanusiaan.
Kegiatan berlangsung bertempat di Kantor PMI Provinsi Sumsel Jl Kartini No 8 Kelurahan Talang Semut Kecamatan Bukit Kecil Kota Palembang.
Dalam kegiatan Tersebut Dihadiri :
(1)PJ Gubernur Sumsel diwakili Oleh H.Derga Karena selaku Kabid Pdll, Bapenda Sumsel,
(2)Ketua PMI Sumsel diwakili Kepala Unit Donor Darah (KUDD), PMI Sumsel Dr.Kemas Yacob R,
(3)Dirintelkam Polda Sumsel diwakili Panitia 1 Subdit IV Dirintelkam AKP Suandi,SH.
(4) Ketua Pelaksana Erik Agusdiansyah(Aktivis Pemuda Milenial FMB Sumsel.
(5)Beberapa element dari komunitas yang hadir seperti Golongan Sriwijaya Mania, Sucker tjeria Nusantara, kopas/kopi Astrea, original anggrek22, pecahan Genteng19, S2Area, pondok budee, kampung bawah, dolor Galo, Lorong teratai, skateboard comunity, solidaritas skateboard, FMPP, FMB, KSMP, gema Wasri, Dema fisip UIN, himapali ,berita Indonesia, inten news, berita terkini, N News, Mersi24, dan Sumsel post.
“Intinya kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka terselenggaranya kebaikan dalam bentuk donor darah dan menyikapi masih terjadinya permasalahan sosial yang terjadi khususnya dikalangan pemuda seperti tawuran dan kenakalan remaja,melalui kegiatan ini mengajak kepada teman – teman yang hadir untuk dapat menjadi pahlawan kemanusiaan melalui donor darah dan berbagi dengan sesama,sehingga menjadi lebih bermanfaat bagi masyarakat dan negara,” ungkap Erik Agusdiansah.
Ditempat yang sama DR. Kemas Yacob R.Sp.pk,selaku mewakili ketua PMI Sumsel,mengatakan bahwa tema hari ini sangat bermanfaat dimana teteskan darah untuk kehidupan bukan meneteskan darah dalam aksi-aksi tawuran dan kenakalan remaja yang sia-sia,melalui donor darah ini kita berinteraksi dengan kebaikan demi kemanusiaan.
“Kami berharap melalui kegiatan ini dapat menjadi magnet agar lebih banyak komunitas yang tampil sebagai pahlawan kemanusiaan,” ucap Dr. kemas Yacob.
Sementara itu Dir Intelkam yang diwakili Panit 1 Subdit 1V Ditintelkam Polda Sumsel Mengatakan Kondisi Sosial saat ini dimana masih terjadi penyimpangan, intinya kegiatan hari ini dinilai sangat baik dari para komunitas di Kota Palembang, setiap tetes darah adalah harapan untuk yang membutuhkan jadi patut dikatakan sebagai tindakan yang sangat mulia, sebagaimana diketahui bersama, ditengah kondisi sosial saat ini dimana masih terjadi perilaku menyimpang yang melanggar norma dan hukum yang berlaku, khususnya oleh kalangan remaja seperti tawuran,merusak fasilitas umum dan kenakalan remaja.
“Yang menurut kami terjadi sebagai akibat kegagalan pada massa transisi akibat kesalahan dalam berinteraksi dan adanya bentuk pengabdian Sosial,untuk itu pada kesempatan ini kami berpesan tidak hanya kepada peserta yang hadir,namun kepada seluruh komunitas di Kota Palembang,sayangilah diri dan jaga lingkungan,jangan pernah merasa diri tidak berharga dan yakinlah apa yang ada pada diri kita berharga dan sangat bermanfaat bahkan dapat menyelamatkan nyawa orang lain,” tutupnya.
Hendri
Sumber : Jhony